Sobat kinanti,....Meski sudah memasuki bulan november, secara umum cuaca global Indonesia maupun cuaca lokal karawang terasa sangat panas... Meskipun setelah memasuki salon kinanti udara terasa segar dari AC yang terhembus sejuk dan ditata secara efisien untuk menghindari pemborosan listrik...
Apabila kita mau coba yang sejuk alami dan ramah lingkungan kita bisa meluncur sejenak ke arah klari menuju Bendungan Parisdo, walahar.
Menurut gaya designnya bendungan Parisdo kental dengan nuansa 'Art Deco', dan tidak terlalu beda jauh dengan style design stasiun Kereta Api, Karawang. Garis yang tegas, kejujuran bahan, dan fungsionalis. Justru karena itulah kecantikan design memancar lewat aura yang bisa dinikmati para penggemarnya... 'Alus, euy...'
BENDUNGAN PARISDO (WALAHAR)
Bendungan Parisdo atau Walahar adalah bendungan yang dibuat oleh Belanda pada Tahun 1925 atau pada masa penjajahan, dengan tujuan untuk menahan banjir di wilayah Utara Kabupaten Karawang dan mengairi persawahan Wilayah Karawang dan Wilayah Subang.
Saat ini Bendungan masih berdiri dengan kokoh, udara di lingkungan bendungan Walahar sangat sejuk, karena hempasan air dari bendungan terbawa oleh angin yang tertiup sepoi - sepoi, sehingga bendungan ini dijadikan tempat Wisata oleh Remaja ataupun Remako yang sedang kasmaran.
Disekitar bendungan ini berdiri Warung - warung sederhana dengan Menu Utamanya adalah Ikan Jambal dan Pepes Ikan Kecil - kecil seperti impun, adapula yang digoreng kering rasanya renyah dan ngerekes, makan di warung disini tidak akan menguras kantong Anda, karena harganya cukup murah namun kesannya tidak akan terlupakan. Lokasi Bendungan Walahar terletak di Desa Walahar, Kecamatan Klari 10 km dari Ibu Kota Kabupaten Karawang.(Sumber : www.karawangkab.go.id)
Bagi warga Karawang 'Walahar' sdh tdk asing lagi. Tapi bagi sobat kinanti diluar kota, luar pulau, bahkan di luar negeri yang ingin berkunjung ke Karawang... kami yakin 'Parisdo' layak dikunjungi. Tempat yang cukup eksotis untuk pengambilan gambar selain berwisata...
'Parisdo' adalah salah satu sumber inspirasi bagi kinantisalon untuk lebih memperkenalkan Karawang di mata dunia dan menggali unsur kecantikan alami dari Indonesia. Hal ini terbukti ketika kami mengajak sobat kinanti dari Kanada, Jepang, dan sobat kinanti dari luar kota. Tanggapannya sangat sensasional... cuman belum digarap maksimal. Parisdo adalah pendukung utama Karawang sebagai ikon 'lumbug padi/beras'....
Lumbung padi ala Karawang sebenarnya cukup eksotis untuk digarap sebagai ikon design Karawang. Tidak kalah dengan lumbung padi dari Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Lombok, Sumatera, Sulawesi, dll... Sesuatu yang jujur apa adanya, tidak perlu mengimport identitas, dan asli dari bumi pertiwi... Bahwa kita dasarnya masyarakat agraris.
Aplikasi Designya bisa diterapkan di Salon & Day Spa, Restourant, hotel, villa, dll.. Yang bernuansakan karawang.
Sesuatu terjadi apabila didukung masyarakatnya, dan itu bermula dari pribadi2 masyarakat Karawang. Apabila di Bali ada kewajiban bangunan publik harus bernuansa Bali, Karena masyarakat Bali mendukung dan menghendaki.... Demikian juga dengan Karawang, dan salah satu identitas Karawang....
He3x... yang ringan-ringan aja bung. Panas2 gini enak nich, ke Parisdo-Walahar. Suejuk.... H2O diurai menjadi O2, seperti ada water fan raksasa. (Sekarang, yuk....)
No comments:
Post a Comment